Senin, 25 September 2017

Tugas I STATISTIKA : Ukuran Pemusatan Data (Mean, Median, dan Modus).



           
Postingan ini dibuat untuk menyelesaikan tugas Mata Kuliah Statistika di Politeknik Keuangan Negara STAN. Dalam tugas ini membahas mengenai penerapan “Mean, Median dan Modus”. Data yang saya jadikan sebuah sample ialah “Realisasi(persen) terhadap target penerimaan Negara melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2016”.
           Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (disingkat DJBC atau Bea Cukai) adalah nama dari instansi pemerintahan yang melayani masyarakat di bidang Kepabeanan dan Cukai. Tugas dan fungsi Bea cukai adalah Revenue Collection, Community Protection, Trade Fasilitation, dan Industry Assistant. Tugas dan fungsi terpenting dari aparat Bea dan Cukai ialah Fiskal atau Revenue Collection. Dari fungsi fiskal tersebut aparat Bea Cukai melakukan pemungutan melalui bidang BM(Bea Masuk), BK(Bea Keluar), Cukai dan PDRI. Dari ke-empat bidang tersebut kemudian jumlah pendapatan untuk negara di bandingkan realisasinya terhadap target penerimaan negara bisa di peroleh.
            Berikut Realisasi(persen) penerimaan yang di bandingkan terhadap target penerimaan negara:

No
Tahun
Realisasi(%)
1
2010
257.50
2
2011
236.79
3
2012
235.07
4
2013
216.43
5
2014
204.98
6
2015
181.60
7
2016
137,87



Dari data di atas. Diperoleh 7 Nilai, yaitu:
137,87           181.60           204,98               216.43         
235.07           236.79        257,50

Dari data tersebut di atas, akan di tentukan :
Mean ( Rata – Rata )
Median ( Nilai Tengah)
Modus ( Data yang Paling Sering Muncul )
Bentuk Kurva



Pembahasan :    
       1. Mean (Rata-Rata)
Mean atau rata-rata hitung adalah nilai yang diperoleh dari jumlah sekelompok data dibagi dengan banyaknya data. Rata-rata disimbolkan dengan x̄ ( x bar ).

dik :
137,87           181.60           204,98               216.43         
235.07           236.79        257,50
Penyelesaian:

           
 jadi, rata-rata (Mean) dari data di atas adalah 210,035
 

 

 

      2.  Median
Median dapat diartikan sebagai nilai tengah dari kumpulan setelah data tersebut diurutkan. Apabila jumlah data ganjil maka median berada di tengah setelah diurutkan. Apabila jumlah data genap mediannya adalah jumlah nilai dua data di tengah yang dibagi rata-rata setelah diurutkan. Secara matematis median dapat dituliskan sebagai berikut :

137,87           181.60           204,98               216.43         235.07                 236.79        257,50

Karena jumlah data yang ganjil, maka median dari data tersebut adalah data yang Ke-empat yaitu 216,43.

  
    



      3.  Modus
Data tersebut tidak memiliki modus karena semua jumlah nilai data yang muncul adalah SAMA. Maka pada data tersebut disebut no mode

No
Tahun
Realisasi(%)
1
2010
257.50
2
2011
236.79
3
2012
235.07
4
2013
216.43
5
2014
204.98
6
2015
181.60
 7
2016
137,87


 

4.  BENTUK KURVA
       Berdasarkan data diatas sudah ditemukan bahwa Mean dari data tersebut adalah 210,035 , Median 216,43 dan tidak memiliki Modus.
      Sehingga Mean < Median, jadi bentuk kurvanya adalah menceng ke kiri atau Kemencengan Negatif.



















Sumber data :
http://www.beacukai.go.id/statistik.html



1 komentar:

  1. Water Hack Burns 2 lb of Fat OVERNIGHT

    More than 160 000 women and men are utilizing a easy and SECRET "water hack" to lose 2 lbs every night while they sleep.

    It is very easy and it works with anybody.

    You can do it yourself by following these easy steps:

    1) Get a drinking glass and fill it up half glass

    2) Then use this awesome HACK

    so you'll be 2 lbs lighter in the morning!

    BalasHapus